Senin, 02 September 2013

The Code of Sikh - Part 1

Kali ini saya akan membahas "The Code of Sikh" yaitu aturan - aturan dalam agama Sikh, sebagai lanjutan dari bahasan sebelumnya "Apa itu Sikh?"
Sebelum membahas aturan aturan dalam Agama Sikh ada baiknya kita mengerti terlebih dahulu beberapa definisi Sikh.

Definisi Sikh

  • Setiap insan manusia yang percaya penuh pada :
    • Tuhan yang Maha Esa
    • 10 Guru , dari Guru Nanak Dev sampai Guru Gobind Singh
    • Guru Granth Sahib
    • Ajaran dari 10 Guru  
    • Warisan baptisan dari Guru ke 10
  • Arti harfiah dari kata Sikh adalah Murid, maka setiap penganut Sikh dituntut untuk selalu belajar dan bisa mencari jalan terbaik menurut ajaran Guru dan beradaptasi dengan kehidupan sosial dan perkembangan Zaman yang berada di sekitarnya tanpa mengesampingkan Nilai - nilai Sikh itu sendiri.
  • Agama yang menolak untuk mengakui sistem 4 kasta yang dipraktikkan agama Hindu dan melarang adanya sihir, penyembahan berhala, serta ziarah.
Cara Hidup Sikh
Penganut Sikh memiliki 2 aspek cara kehidupan : sebagai individu dan sebagai makhluk sosial.
Sebagai Individu atau personal, seorang Sikh yang harus memahami
    • Meditasi akan Nam (Substansi Ilahi Ketuhanan) dan Naskah Keilahian (Gurmukhi)
    • Hidup sesuai dengan ajaran Guru - Guru
    • Berpikir secara logis menghadapi masalah sekitar
    • Meditasi akan Nam
      • Seorang Sikh harus bangun pagi biasanya 2 - 3 jam sebelum matahari terbit, untuk mandi, dan berkonsentrasi kepada-Nya, mengulangi nama Waheguru (Penghancur kegelapan).
      • Ia harus membaca komposisi scriptual berikut setiap hari : 
        1.  Jap Sahib, Jaapji Sahib, dan 10 Sawayyas.
        2. Sodar Rehras, Benti Chaupai dari Guru ke 10, Sawayya, Dohira, Anand Sahib, Salok Mahala 5.
        3. Sohila, dibacakan di malam hari sebelum tidur 
        4. Ardas (Puncak doa scriptual)
Sedangkan ketika Umat Sikh sebagai Makhluk Sosial harus mempraktikkan
  • Bergabung dengan jemaat untuk memahami dan merenungkan Gurbani
  • Penganut yang mudah dipengaruhi Gurbani adalah orang - orang yang berkecimpung dalam jemaat. Oleh karena itu sangat penting bagi orang Sikh untuk mengunjungi tempat dimana orang - orang Sikh dapat berkumpul dan berdoa, maupun bergabung dengan jemaat, serta mengambil manfaat dari mempelajari Gurbani
  • Penganut akan lebih merasakan kebersamaan memuja Tuhan dengan turut serta menyanyikan Kirtan (Lagu keilahian)
  • Turut serta dalam kegiatan positif yang membangun nilai - nilai bermasyarakat
  • Responsif terhadap orang - orang sekitar yang membutuhkan bantuan
  • Mengutamakan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi 
Kirtan (Renungan Himne Nyanyian berkelompok maupun individu)  
  • Hanya Sikh dapat melakukan kitran dalam jemaat.
  • Kirtan berarti bernyanyi dan komposisi kitab suci dalam tindakan musik tradisional.
  • Dalam jemaat, kirtan hanya Gurbani (Guru Granth atau himne Guru Gobind Singh) dan, untuk elaborasi nya, dari komposisi Bhai Gurdas dan Bhai Nand Lal  dapat dilakukan.
  •  Tradisi Kirtan bersama jemaat dimulai oleh Guru Nanak di Kartapur pada tahun 1521 dan dilanjutkan oleh penerusnya, khususnya Guru Arjan di Amritsar


2 komentar :

  1. Thanks untuk informasinya mengenai agama Sikh yang jarang sekali diketahui oleh masyarakat di Indonesia. Post ini sangat menambah wawasan mengenai keberadaan agama Sikh. Saran dari saya adalah untuk memperbanyak post mengenai hal ini, karena akan menambah wawasan bagi orang Indonesia yang membacanya. Terima kasih :)

    BalasHapus
  2. hai... nice to meet u....
    i want learn about sikh religion...
    can u help me...
    i want inside to sikh...
    but im confued....
    where must im beggining...

    7DFB6832
    this my pin please help me.
    .

    BalasHapus

Thanks for your time to read this blog ^_^